Bhabinkamtibmas Waturejo Sambangi Petani Jagung, Perkuat Sinergi dengan Warga di Musim Panen

Batu, Malang – Dalam rangka terus membangun kedekatan dan memastikan keamanan di wilayah binaannya, Aipda Samsul, Bhabinkamtibmas (Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) Desa Waturejo, Polsek Ngantang, melaksanakan kegiatan sambang (kunjungan silaturahmi) ke area pertanian.

 

Kali ini, sambang dilakukan kepada Bapak Kamadi, seorang petani jagung di Dusun Watulor, Rabu (12/11/2025).

 

Aipda Samsul mendatangi langsung lahan jagung pipil jenis Pioneer milik Bapak Kamadi yang terbentang luas sekitar ± 300 M² Dusun Watolur.

 

Kunjungan ini tidak sekadar formalitas, melainkan sebuah pendekatan proaktif untuk merasakan langsung denyut nadi kehidupan warga, khususnya di sektor pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian banyak keluarga di Desa Waturejo.

 

Di tengah hamparan tanaman jagung yang hampir siap panen, Aipda Samsul terlihat berbincang akrab dengan Bapak Kamadi.

 

Percakapan hangat itu tidak hanya membahas kondisi tanaman dan prospek panen, tetapi juga menjadi sarana bagi Bhabinkamtibmas untuk menyampaikan himbauan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) yang kontekstual.

 

“Alhamdulillah, tanaman Bapak Kamadi ini terlihat sangat sehat. Kami berharap panennya nanti melimpah dan memberikan hasil yang memuaskan,” ujar Aipda Samsul.

 

“Pada momen seperti ini, kami ingin mengingatkan untuk selalu meningkatkan kewaspadaan. Lahan yang mulai kosong setelah panen bisa menjadi sasaran pencurian, jadi mari kita jaga bersama-sama. Silakan koordinasi dengan kami atau Babinsa jika ada hal-hal yang mencurigakan,” tambahnya.

 

 

 

Selain aspek keamanan pasca-panen, Aipda Samsul juga menyelipkan pesan-pesan tentang pentingnya keselamatan berkendara saat mengangkut hasil panen ke pasar, menghimbau untuk tidak menggunakan obat-obatan terlarang yang dapat merusak generasi muda desa, serta mengajak untuk terus mematuhi peraturan lalu lintas di jalan.

 

Bapak Kamadi menyambut positif kunjungan ini.

 

Ia merasa sangat dihargai dan merasa lebih aman dengan kehadiran dan perhatian langsung dari aparat kepolisian.

 

“Saya sangat berterima kasih kepada Pak Samsul yang sudah mau datang ke sawah. Rasanya tentram, tahu bahwa polisi kita peduli dengan usaha kami yang kecil-kecilan ini. Ini bukan sekadar kunjungan, tapi betul-betul perhatian yang tulus,” tutur Kamadi.

 

Kegiatan sambang seperti yang dilakukan Aipda Samsul ini merupakan implementasi nyata dari program Polri, khususnya fungsi Bhabinkamtibmas, untuk hadir di tengah masyarakat.

 

Dengan turun langsung ke sawah, berbaur dengan petani, dan memahami dinamika yang mereka hadapi, diharapkan dapat tercipta hubungan yang berbasis pada kepercayaan dan rasa aman.

 

“Ini adalah tugas kami, tidak hanya menunggu laporan di kantor, tetapi aktif menjemput bola. Dengan hadir di tengah-tengah kegiatan warga, baik itu bertani, berdagang, atau acara adat, kami bisa membangun persepsi bahwa polisi adalah sahabat dan bagian dari masyarakat yang siap melindungi dan melayani,” pungkas Aipda Samsul.

 

Kehadiran Bhabinkamtibmas di ladang jagung Bapak Kamadi ini merupakan bukti nyata bahwa upaya preemtif dan preventif, dengan pendekatan humanis, menjadi ujung tombak dalam menciptakan kamtibmas yang kondusif dan berkelanjutan di pedesaan.

 

Sinergi antara Polri dan masyarakat seperti inilah yang menjadi pondasi kokoh bagi keamanan dan ketertiban di tingkat paling dasar.(*)

About the author: Administrator web

Related Posts