Kota Batu – Dalam rangka memperkuat pilar keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di tingkat paling dasar, Aipda Dul Didit, Bhabinkamtibmas Desa Torongrejo Polsek Junrejo, bersama dengan Babinsa, secara proaktif menghadiri pertemuan rutin anggota Linmas (Perlindungan Masyarakat) Dusun Ngukir.
Pertemuan yang berlangsung khidmat di Dusun Ngukir, Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Rabu (12/11/2025) malam, difokuskan pada penyampaian sejumlah pesan kamtibmas strategis guna mengantisipasi berbagai potensi gangguan.
Kehadiran dua pilar terdepan keamanan di desa ini mencerminkan sinergi yang solid antara TNI dan Polri dalam membina dan mengarahkan para kader Linmas, yang merupakan ujung tombak ketertiban di lingkungan masyarakat.
Pertemuan diisi dengan dialog interaktif yang membahas berbagai isu aktual di wilayah tersebut.
Aipda Dul Didit, menekankan beberapa poin penting sebagai bahan pembinaan dan arahan bagi para Linmas :
1. Peningkatan Efektifitas Pos Kamling :
“Pos Kamling harus hidup, bukan sekadar bangunan. Kami himbau untuk mengaktifkan kembali sistem ronda yang terjadwal dan meningkatkan kewaspadaan, terutama di jam-jam kritis. Pos Kamling harus menjadi tempat yang nyaman untuk koordinasi dan memantau lingkungan,” tegas Aipda Dul Didit.
2. Peningkatan Kewaspadaan Terkait Bencana Alam : Memasuki musim penghujan, Aipda Dul Didit mengingatkan seluruh anggota Linmas dan perangkat dusun untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang.
“Linmas harus menjadi mata dan telinga pertama. Jika melihat retakan tanah, aliran air yang tidak normal, atau pohon yang membahayakan, segera laporkan kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa, atau perangkat desa untuk tindak lanjut cepat,” imbuhnya.
3. Sosialisasi Tamu Wajib Lapor : Untuk mengontrol arus pendatang dan mencegah potensi tindak kriminal, Aipda Dul Didit kembali mensosialisasikan kewajiban tamu wajib lapor.
“Setiap tamu yang menginap lebih dari 1×24 jam wajib melapor ke Ketua RT/RW setempat. Ini bukan untuk mempersulit, tetapi untuk menjaga keamanan bersama. Data yang terdata dengan baik akan memudahkan kita dalam melakukan pembinaan dan pendataan,” jelasnya.
4. Pesan Kamtibmas Menyeluruh : Pesan-pesan kamtibmas lain juga disampaikan, seperti himbauan untuk menghindari konflik sosial, menjauhi narkoba, dan meningkatkan kedisiplinan dalam mematuhi peraturan lalu lintas.
Babinsa yang hadir dalam kesempatan tersebut menambahkan dan memperkuat pesan-pesan yang disampaikan oleh Bhabinkamtibmas.
“Linmas adalah mitra strategis kami di lapangan. Sinergi antara TNI, Polri, dan Linmas ini sangat penting untuk menciptakan kondisi wilayah yang benar-benar aman dan tertib dari tingkat dusun. Mari kita jaga bersama-sama,” seru Babinsa.
Kegiatan sambang dan pembinaan seperti ini merupakan bentuk komitmen berkelanjutan dari Polri, dalam hal ini Bhabinkamtibmas, untuk terus hadir di tengah masyarakat.
Dengan memperkuat kapasitas Linmas dan membangun komunikasi yang intensif, diharapkan dapat tercipta sistem keamanan swakarsa yang tangguh, responsif terhadap kamtibmas, dan siap siaga menghadapi ancaman bencana, sehingga kenyamanan dan ketenteraman hidup warga Dusun Ngukir dapat terwujud dengan maksimal.(*)
